Bahan Taslan Untuk Jaket – Siapa yang tidak kenal dengan jaket Hiking? Model jaket yang satu ini sangat disukai oleh orang-orang, terutama yang membutuhkan jaket dengan karakteristik yang waterproof. Tapi tahukah kamu jika bahan taslan merupakan bahan yang sering digunakan untuk membuat jaket waterproof?
Bahan taslan sendiri merupakan bahan kain yang terbuat dari benang sintetis serat nilon bertekstur yang mana termasuk kedalam jenis kain yang ringan, kuat dan halus. Selain itu, bahan taslan ini juga termasuk kedalam jenis bahan untuk jaket yang berkualitas tinggi, sehingga dapat membuat kamu menjadi lebih nyaman dan aman saat beraktivitas.
Jenis bahan taslan ini biasanya digunakan untuk membuat jaket outdoor, karena karakteristik bahan yang dapat melindungi dari hujan. Selain itu, bahan taslan ini juga cenderung cepat kering dan anti jamur. Untuk kamu yang belum mengenal Bahan Taslan ini, kamu dapat mengikuti beberapa info berikut ini.
Jenis-Jenis Bahan Taslan Untuk Pembuatan Jaket
Bahan Taslan Salur
Jenis bahan taslan salur ini merupakan salah satu jenis bahan yang sangat sering digunakan untuk membuat jaket outdoor. Hal ini karena permukaan bahan taslan ini memiliki tekstur yang halus dan adem sehingga nyaman untuk digunakan.
Seperti jenis bahan taslan yang lain, taslan salur ini cenderung waterproof dan anti angin. Selain itu, bahan ini juga terkenal anti jamur dan cepat kering, sehingga cocok digunakan di lingkungan yang kurang bersahabat, seperti di pegunungan ataupun di jalanan.
Bahan taslan salur ini sering digunakan untuk jaket sejenis parka, windbreaker, jaket organisasi seperti jaket kampus hingga jaket komunitas. Bahan jaket yang satu ini tergolong bahan yang cukup awet dan kuat, sehingga tidak heran jika banyak orang yang lebih menyukai menggunakan bahan taslan ini.
Bahan Taslan Milky
Bahan jenis taslan yang satu ini disebut milky karena coating atau lapisan anti airnya berwarna putih susu, sehingga terlihat menarik dan unik saat digunakan. Bahan taslan milky ini tergolong bahan yang memiliki sifat water resistant atau anti air, sehingga dapat melindungimu dari air hujan.
Bahan ini cenderung memiliki permukaan kain yang licin dengan kerapatan yang cukup tinggi. Selain itu, bahan ini juga terkenal dengan karakteristik yang dapat menyerap keringat dengan baik, sehingga dapat membuat kamu menjadi lebih nyaman saat beraktivitas.
Untuk dibuat menjadi sebuah jaket, biasanya bahan taslan milky ini di desain dengan model yang lebih safety. Selain itu, jaket bahan taslan milky ini dilengkapi dengan dakron dan jaring dibagian dalam, sehingga dapat digunakan dengan lebih nyaman dan aman.
Jenis jaket yang biasa menggunakan bahan taslan milky ini yaitu jaket hiking, jaket parka, jaket organisasi, dan beberapa jenis jaket outdoor lainnya.
Bahan Taslan Coating Bening
Bahan taslan yang satu ini memiliki lapisan anti air yang bewarna bening atau transparan, sehingga sering disebut sebagai taslan bening atau taslan coating bening. Jenis bahan taslan yang satu ini juga memiliki karakteristik anti minyak dan anti angin, sehingga dapat digunakan sebagai jaket atau jas hujan.
Bahan taslan bening ini biasanya digunakan sebagai lapisan luar atau dalam saat membuat jaket. Hal ini karena jenis bahan ini dapat membuat jaket tampak elegan dan mewah karena benangnya akan bewarna bening atau transparan saat terkena air.
Dalam pembuatan jaket, biasanya bahan ini membutuhkan lapisan kain yang dipadukan dengan dacron, furing dan polar agar jaket dapat lebih bervolume. Hal ini karena bahan jenis ini cenderung memiliki ketebalan yang tipis sehingga membutuhkan lapisan tambahan agar terlihat lebih menarik.
Bahan Taslan Parasut
Berbeda dengan jenis bahan taslan lainnya, bahan taslan parasut ini terbuat dari serat polyester yang dikombinasikan dengan lapisan rubber coating. Karena itu, bahan taslan parasut ini memiliki spesifikasi bahan yang lebih waterproof dan anti angin atau windproof hingga 95%.
Bahan jenis taslan parasut ini memiliki tekstur yang halus, cenderung mengkilap dan tipis. Selain itu bahan ini juga terkenal dengan serat yang kuat dan awet digunakan. Selain itu, bahan jenis taslan parasut ini juga cukup hangat saat dipakai, sehingga dapat membuat kamu lebih nyaman di lingkungan yang cenderung tidak bisa diprediksi
Untuk membuat jaket dengan bahan ini, akan lebih baik jika dikombinasikan dengan lapisan furing atau hyget tipis agar lebih nyaman. Jenis jaket yang sering menggunakan bahan taslan parasut ini yaitu, jaket olahraga, jaket parka dan beberapa jenis jaket outdoor lainnya.
Baca juga artikel kami tentang “Fungsi baju seragam“
Cara Perawatan Jaket Berbahan Taslan
Memperhatikan Penggunaan Detergen
Sudah bukan hal yang aneh lagi jika dalam proses merawat jaket, terutama untuk jaket waterproof yang menggunakan bahan taslan, kamu harus sangat memperhatikan penggunaan detergen. Jangan sampai kamu salah memilih detergen, hal ini akan berpengaruh terhadap warna dan ketahanan jaket.
Jika kamu ingin mencuci jaket dengan benar, kamu harus mengecek label dijaket terlebih dahulu. Biasanya di dalam label tersebut terdapat bagian yang menjelaskan cara untuk mencuci jaket. Hal ini karena jenis jaket outdoor biasanya dibuat dengan bahan khusus seperti bahan taslan, yang memiliki cara perawatan yang berbeda.
Apabila kamu tidak menemukan jenis detergen yang memiliki kandungan bahan kimia yang aman, kamu dapat mencoba menggunakan mild soap atau sabun tanpa detergen, seperti sabun bayi dan sabun ramah lingkungan lainnya.
Tidak Digosok Atau Disikat
Untuk mempertahankan serat kain jaket sehingga tetap awet dan tahan lama, kamu harus menghindari menyikat atau menggosok jaket dengan sikat pakaian. Hal ini karena dengan menggosok atau menyikat jaket, kamu akan membuat pori-pori kain semakin melebar.
Agar kamu tidak salah dalam merawat jaket outdoor dengan bahan taslan ini, setelah kamu merendam jaket kamu dapat mencoba mengucek dengan pelan jaket outdoormu searah serat/alur kainnya dengan tangan. Dengan cara ini, kamu akan tetap membuat jaket outdoormu awet dan tidak rusak.
Memperhatikan Cara Pengeringan
Sebagian besar orang masih belum tahu mengenai cara perawatan jaket outdoor, terutama untuk yang berbahan taslan. Terkadang setelah beberapa saat digunakan, warna jaket outdoor ini mulai memudar. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh cara pengeringan jaket yang kurang tepat.
Jaket outdoor sendiri memiliki jenis bahan yang tergolong cukup eksklusif, sehingga membutuhkan perawatan yang berbeda dengan jenis jaket lainnya. Dalam proses pengeringan, sebaiknya kamu tidak menjemur jaket dibawah terik matahari langsung.
Dengan menjemur di bawah cahaya matahari langsung, warna jaketmu akan mudah pudar. Selain itu, jaket juga tidak akan tahan lama. Kamu dapat menyiasati ini dengan menggantung jaket dan diangin-anginkan saja. Hal ini cukup untuk membuat jaket jenis outdoor ini cepat kering dan dapat digunakan kembali.
Cara Menyetrika
Untuk sebagian orang, menyetrika jaket merupakan hal yang wajib karena dapat membuat jaket menjadi lebih rapih dan lebih nyaman untuk digunakan. Namun dalam beberapa kondisi, tidak semua jenis bahan jaket dapat tahan terhadap panas.
Bahan jaket taslan ini memang cukup tahan terhadap panas, namun jika dilakukan secara erus menerus, serat kain jaket terutama jaket outdoor bisa saja robek atau bahkan warna kain akan memudar.
Untuk menghindari hal tersebut, kamu dapat menggunakan kain sebagai lapisan saat menyetrika, sehingga setrika tidak bersentuhan langsung dengan kain jaket. Selain itu, kamu juga dapat mengatur setrika mu dengan level panas low-medium agar panas yang dihasilkan tidak terlalu merusak kain jaket, terutama yang terbuat dari bahan taslan .
Itulah beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai bahan taslan untuk jaket. Bahan taslan sendiri terdiri dari beberapa jenis bahan kain, yang memiliki keunggulan dan penggunaannya masing-masing.
Dengan bahan yang berkualitas, kamu akan semakin nyaman dengan jaket outdoor yang kamu miliki. Namun untuk menjaganya agar tetap awet, kamu juga membutuhkan cara perawatan yang benar, sehingga jaket outdoormu tidak mudah rusak ataupun luntur.